Kamis, 13 April 2017

Jum'at 14/04/2017 - Memaknai Kematian Tuhan Yesus


Jum'at 14/04/2017
Jum'at Agung
Green Garden
Jakarta
07 : 00

Nas pembimbing

Lukas 23:47  Ketika kepala pasukan melihat apa yang terjadi, ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!"

Berita Anugrah

Efesus 2:8-9
8 Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah,
9 itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.

Perintah Hidup Baru

Roma 10:4-15
4 Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya.
5 Sebab Musa menulis tentang kebenaran karena hukum Taurat: "Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya." 
6 Tetapi kebenaran karena iman berkata demikian: "Jangan katakan di dalam hatimu: Siapakah akan naik ke sorga?", yaitu: untuk membawa Yesus turun,
7 atau: "Siapakah akan turun ke jurang maut?", yaitu: untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.
8 Tetapi apakah katanya? Ini: "Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu." Itulah firman iman, yang kami beritakan.
9 Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.
10 Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.
11 Karena Kitab Suci berkata: "Barangsiapa yang percaya kepada Dia, tidak akan dipermalukan." 
12 Sebab tidak ada perbedaan antara orang Yahudi dan orang Yunani. Karena, Allah yang satu itu adalah Tuhan dari semua orang, kaya bagi semua orang yang berseru kepada-Nya.
13 Sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan. 
14 Tetapi bagaimana mereka dapat berseru kepada-Nya, jika mereka tidak percaya kepada Dia? Bagaimana mereka dapat percaya kepada Dia, jika mereka tidak mendengar tentang Dia. Bagaimana mereka mendengar tentang Dia, jika tidak ada yang memberitakan-Nya?
15 Dan bagaimana mereka dapat memberitakan-Nya, jika mereka tidak diutus? Seperti ada tertulis: "Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik!"

   Pdt. Gabby D. Titiahy - Manuputty, S.Th
                   Lukas 23 : 44 - 49

Kita ada dikehidupan untuk menikmati berkat Tuhan, karena Tuhan sudah menebus hidup kita

Kita merenungkan kematian Tuhan Yesus maka kita ada didalam sukacita dan syukur karena melalui kematian Kristus kita mengalami kemenangan

Saat Tuhan Yesus mengalami kematian ada peristiwa Tuhan Yesus mengalami kematian, versi injil lukas :

1. Ada kegelapan yang terjadi
2. Tabir bait suci terbelah dua

Lukas 23:44-45
44 Ketika itu hari sudah kira-kira jam dua belas, lalu kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga,
45 sebab matahari tidak bersinar. Dan tabir Bait Suci terbelah dua. 

3. Suara Tuhan Yesus yg berseru
( dengan suara nyaring )

Lukas 23:46  Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring: "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku." Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya. 

Dari sisa tenaga yang ada Tuhan Yesus berseru dengan nyaring Dia menyerahkan nyawa NYA kepada BAPA NYA

4. Kepala pasukan ini memuliakan Allah

Lukas 23:47  Ketika kepala pasukan melihat apa yang terjadi, ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!"

5. Ada pertobatan kepada kepala pasukan
   Yang menyalibkan Tuhan Yesus

Lukas 23:47  Ketika kepala pasukan melihat apa yang terjadi, ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!"

6. Ada penyesalan kepada orang banyak
    Yang hanya menonton
    penyaliban Kristus

Lukas 23:48-49
48 Dan sesudah seluruh orang banyak, yang datang berkerumun di situ untuk tontonan itu, melihat apa yang terjadi itu, pulanglah mereka sambil memukul-mukul diri.
49 Semua orang yang mengenal Yesus dari dekat, termasuk perempuan-perempuan yang mengikuti Dia dari Galilea, berdiri jauh-jauh dan melihat semuanya itu.

Orang-orang yg mengenal Tuhan Yesus sebagai saksi mata akan kematian Tuhan Yesus, menyaksikan juga Tuhan Yesus bangkit dan murid - murid juga ikut menyaksikan akan perbuatan Tuhan Yesus
Kepada semua orang

Hidup kita tidak seperti biasa, hidup kita penuh dengan Luar biasa, penuh akan anugrah Tuhan, hidup kita terkagum-kagum akan kuasa Allah sehingga hidup kita penuh dengan ucapan syukur

Jika kita menempatkan sesuatu kepada hal yang luarbiasa maka kita akan menghayati dan meresponi sesuatu itu dengan luar biasa

Kita belajar betapa luarbiasa NYA kuasa Tuhan Yesus sehingga kita hidup penuh dengan ucapan Syukurnya

Ketika kita meresponi Kuasa Tuhan Yesus janganlah kita menjadi penonton tetapi jadilah ikut serta didalam nya, lihat apa yang terjadi agar kita dapat bertumbuh

Jika menjadi penonton kita tidak akan berbuah, ketika kita meresponi kasih
Allah kita berbuah

JADILAH PEMAIN DALAM PERSEKUTAN DALAM KRISTUS DAN PELAYANAN, KITA HARUS MENJADI SAKSI YANG HIDUP

Yesus etelah Kristus mati perempuan - perempuan mengikuti, merempah -
rempahi tubuh Kristus dan  pagi - pagi pun perempuan ini datang ke kubur
Tuhan Yesus sampai kebangkitan Tuhan Yesus pun perempuan - perempuan ini tetap melayani Kristus

Kesetian menunjukan kedekatan dengan Kristus, mengasihi Kristus

mari kita belajar seperti perempuan - perempuan yang mengikuti Kristus

Penetapan Perjamuan Kudus

Matius 26:26-29
26 Dan ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya dan berkata: "Ambillah, makanlah, inilah tubuh-Ku."
27 Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini.
28 Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa.
29 Akan tetapi Aku berkata kepadamu: mulai dari sekarang Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur ini sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, bersama-sama dengan kamu dalam Kerajaan Bapa-Ku."

Jum'at 14/04/2017 - Memaknai Kematian Tuhan Yesus


Jum'at 14/04/2017
Jum'at Agung
Green Garden
Jakarta
07 : 00

Nas pembimbing

Lukas 23:47  Ketika kepala pasukan melihat apa yang terjadi, ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!"

Berita Anugrah

Efesus 2:8-9
8 Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah,
9 itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.

Perintah Hidup Baru

Roma 10:4-15
4 Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya.
5 Sebab Musa menulis tentang kebenaran karena hukum Taurat: "Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya." 
6 Tetapi kebenaran karena iman berkata demikian: "Jangan katakan di dalam hatimu: Siapakah akan naik ke sorga?", yaitu: untuk membawa Yesus turun,
7 atau: "Siapakah akan turun ke jurang maut?", yaitu: untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.
8 Tetapi apakah katanya? Ini: "Firman itu dekat kepadamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu." Itulah firman iman, yang kami beritakan.
9 Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.
10 Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.
11 Karena Kitab Suci berkata: "Barangsiapa yang percaya kepada Dia, tidak akan dipermalukan." 
12 Sebab tidak ada perbedaan antara orang Yahudi dan orang Yunani. Karena, Allah yang satu itu adalah Tuhan dari semua orang, kaya bagi semua orang yang berseru kepada-Nya.
13 Sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan. 
14 Tetapi bagaimana mereka dapat berseru kepada-Nya, jika mereka tidak percaya kepada Dia? Bagaimana mereka dapat percaya kepada Dia, jika mereka tidak mendengar tentang Dia. Bagaimana mereka mendengar tentang Dia, jika tidak ada yang memberitakan-Nya?
15 Dan bagaimana mereka dapat memberitakan-Nya, jika mereka tidak diutus? Seperti ada tertulis: "Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik!"

   Pdt. Gabby D. Titiahy - Manuputty, S.Th
                   Lukas 23 : 44 - 49

Kita ada dikehidupan untuk menikmati berkat Tuhan, karena Tuhan sudah menebus hidup kita

Kita merenungkan kematian Tuhan Yesus maka kita ada didalam sukacita dan syukur karena melalui kematian Kristus kita mengalami kemenangan

Saat Tuhan Yesus mengalami kematian ada peristiwa Tuhan Yesus mengalami kematian, versi injil lukas :

1. Ada kegelapan yang terjadi
2. Tabir bait suci terbelah dua

Lukas 23:44-45
44 Ketika itu hari sudah kira-kira jam dua belas, lalu kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga,
45 sebab matahari tidak bersinar. Dan tabir Bait Suci terbelah dua. 

3. Suara Tuhan Yesus yg berseru
( dengan suara nyaring )

Lukas 23:46  Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring: "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku." Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya. 

Dari sisa tenaga yang ada Tuhan Yesus berseru dengan nyaring Dia menyerahkan nyawa NYA kepada BAPA NYA

4. Kepala pasukan ini memuliakan Allah

Lukas 23:47  Ketika kepala pasukan melihat apa yang terjadi, ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!"

5. Ada pertobatan kepada kepala pasukan
   Yang menyalibkan Tuhan Yesus

Lukas 23:47  Ketika kepala pasukan melihat apa yang terjadi, ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!"

6. Ada penyesalan kepada orang banyak
    Yang hanya menonton
    penyaliban Kristus

Lukas 23:48-49
48 Dan sesudah seluruh orang banyak, yang datang berkerumun di situ untuk tontonan itu, melihat apa yang terjadi itu, pulanglah mereka sambil memukul-mukul diri.
49 Semua orang yang mengenal Yesus dari dekat, termasuk perempuan-perempuan yang mengikuti Dia dari Galilea, berdiri jauh-jauh dan melihat semuanya itu.

Orang-orang yg mengenal Tuhan Yesus sebagai saksi mata akan kematian Tuhan Yesus, menyaksikan juga Tuhan Yesus bangkit dan murid - murid juga ikut menyaksikan akan perbuatan Tuhan Yesus
Kepada semua orang

Hidup kita tidak seperti biasa, hidup kita penuh dengan Luar biasa, penuh akan anugrah Tuhan, hidup kita terkagum-kagum akan kuasa Allah sehingga hidup kita penuh dengan ucapan syukur

Jika kita menempatkan sesuatu kepada hal yang luarbiasa maka kita akan menghayati dan meresponi sesuatu itu dengan luar biasa

Kita belajar betapa luarbiasa NYA kuasa Tuhan Yesus sehingga kita hidup penuh dengan ucapan Syukurnya

Ketika kita meresponi Kuasa Tuhan Yesus janganlah kita menjadi penonton tetapi jadilah ikut serta didalam nya, lihat apa yang terjadi agar kita dapat bertumbuh

Jika menjadi penonton kita tidak akan berbuah, ketika kita meresponi kasih
Allah kita berbuah

JADILAH PEMAIN DALAM PERSEKUTAN DALAM KRISTUS DAN PELAYANAN, KITA HARUS MENJADI SAKSI YANG HIDUP

Yesus etelah Kristus mati perempuan - perempuan mengikuti, merempah -
rempahi tubuh Kristus dan  pagi - pagi pun perempuan ini datang ke kubur
Tuhan Yesus sampai kebangkitan Tuhan Yesus pun perempuan - perempuan ini tetap melayani Kristus

Kesetian menunjukan kedekatan dengan Kristus, mengasihi Kristus

mari kita belajar seperti perempuan - perempuan yang mengikuti Kristus

Penetapan Perjamuan Kudus

Matius 26:26-29
26 Dan ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya dan berkata: "Ambillah, makanlah, inilah tubuh-Ku."
27 Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini.
28 Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa.
29 Akan tetapi Aku berkata kepadamu: mulai dari sekarang Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur ini sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, bersama-sama dengan kamu dalam Kerajaan Bapa-Ku."